Geng Motor Monas Berulah
jpnn.com - PANCORAN – Geng motor kian meresahkan. Korbannya tidak pandang bulu. Kasus terakhir terjadi di Jalan Buncit Raya, Duren Tiga, Pancoran, Selasa pagi (30/12). Korbannya, Arif Wibowo, 21, warga Cimanggis, Depok, karyawan honorer saat pulang ke rumah dari arah Kuningan.
Peristiwa terjadi sekitar pukul 02.30. Korban saat itu bersama tiga temannya berhenti di sisi jalan untuk membeli rokok. Tiba-tiba delapan pelaku dengan empat motor menghampiri korban. Modusnya pelaku menuduh korban menabrak temannya.
Saat korban masih bingung, pelaku lain langsung membawa motor korban yang kuncinya masih tergantung. Namun, korban melawan dan mengejar. Mendapat perlawanan, pelaku menodong korban hingga terjatuh.
”Pelaku AP, 15, menegur korban bahwa korban telah menabrak. Sedangkan teman-teman pelaku sudah memegang motor korban dan ada yang mengeluarkan pisau,” kata Kapolsek Pancoran Kompol Minto Padal Puto.
Kapolsek mengatakan, korban tetap mempertahankan motor dan sempat baku pukul dengan para pelaku. Warga yang mengetahui kejadian tersebut langsung membantu korban sehingga para pelaku melarikan diri.
”Tetapi tersangka AP tertinggal dan jadi sasaran amarah warga. Dua pelaku lain kembali ditangkap yakni RD, 31, dan NR, 24. Lima orang lainnya masih dalam pencarian buser,” ujar kapolsek.
Dia mengatakan, mereka adalah geng motor yang biasa bermain Monas. Dalam aksinya, geng tersebut bermain ke wilayah lain termasuk ke Jakarta Selatan. Mereka biasa beraksi berkelompok mencari kelompok tongkrongan lain. ”Jadi modusnya acak. Mereka tidak segan melukai korban jika melawan,” ujarnya.
Kanitreskrim Polsek Pancoran AKP Rusdy Dalby menambahkan, dua pelaku ditangkap di kediaman mereka di kawasan Petamburan, Jakarta Pusat. ”Yang lain masih kami buru. Identitas sudah kami kantongi,” ujarnya.