Gibran dan Pelayanan Masyarakat: Membangun Infrastruktur, Memajukan Kesehatan
Oleh: Burhanudin Eka Atmadjajpnn.com - Infrastruktur merupakan kebutuhan dasar fisik yang diperlukan untuk mengorganisir sistem struktur yang mendukung jalannya ekonomi.
Dengan tersedianya infrastruktur fisik yang memadai, aktivitas ekonomi masyarakat dapat berjalan lancar dan distribusi aliran produksi barang dan jasa menjadi lebih efisien.
Pembangunan infrastruktur bertujuan untuk memfasilitasi kelancaran arus barang dan jasa, di mana infrastruktur transportasi memiliki dampak signifikan terhadap pengurangan biaya produksi.
David Canning dan Peter Pedroni (2004) dalam “The Effect of Infrasturcture on Long Run Economic Growth,” mengemukakan bahwa infrastruktur memiliki sifat eksternalitas, di mana berbagai elemen seperti jalan, pendidikan, kesehatan, dan lainnya memiliki dampak positif yang meluas.
Mereka mendukung ide bahwa fasilitas yang disediakan oleh infrastruktur memberikan eksternalitas positif yang dapat meningkatkan produktivitas semua elemen dalam proses produksi.
Dalam konteks spesifik di wilayah Solo, Gibran Rakabuming Raka selaku Wali Kota Solo, telah menunjukkan komitmen yang kuat dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Solo, terutama dalam bidang pembangunan infrastruktur dan kesehatan.
Upayanya untuk memastikan proyek infrastruktur di Kota Solo terus berjalan, seperti revitalisasi GOR Indoor Manahan, mencerminkan kepemimpinan yang proaktif dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat.
Selain itu, langkah-langkah dalam pengembangan bidang kesehatan, termasuk perbaikan rumah sakit dan pembangunan RS Kardiologi Emirates-Indonesia, menunjukkan keseriusan Gibran dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan bagi warga Solo.