Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Gilang Endi Meninggal, Begini Nasib 28 Mahasiswa yang Terlibat Diklatsar Menwa UNS

Sabtu, 30 Oktober 2021 – 18:17 WIB
Gilang Endi Meninggal, Begini Nasib 28 Mahasiswa yang Terlibat Diklatsar Menwa UNS - JPNN.COM
Ketua Tim Evaluasi Korps Mahasiswa Siaga alias Menwa Batalyon 905 Jagal Abilawa atau Menwa UNS Sunny Ummul Firdaus (berjilbab) di Kampus UNS, Sabtu (30/10/2021). Foto: Romensy Augustino/JPNN.com

jpnn.com, SOLO - Rektorat Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta mewajibkan seluruh mahasiswa yang terlibat dalam Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar) Pra Gladi Patria XXXVI tinggal di asrama.

Total, ada 28 orang yang terlibat Diklatsar Menwa (Resimen Mahasiswa) itu. Mereka terdiri dari 17 panitia dan 11 peserta.

Menurut Ketua Tim Evaluasi Korps Mahasiswa Siaga alias Menwa Batalyon 905 Jagal Abilawa UNS Sunny Ummul Firdaus, hal itu dilakukan untuk mendukung proses penyidikan oleh kepolisian.

"Sewaktu-waktu dipanggil mereka siap hadir, siap ada, dan bisa memberikan keterangan sesuai fakta yang terjadi di lapangan," kata Sunny di kampus UNS, Sabtu (30/10).

Puluhan mahasiswa itu mulai tinggal di Asrama UNS sejak kematian salah satu anggotanya bernama Gilang Endi Saputra, Minggu (24/10).

"(Di Asrama) sampai polisi mengatakan proses penyidikan ini cukup," tegasnya.

Selama proses penyidikan, para mahasiswa tersebut masih diperbolehkan untuk mengikuti proses perkuliahan secara daring.

Selain itu, para wali mahasiswa juga diperkenankan untuk menjenguk.

28 mahasiswa yang terlibat Diklatsar Menwa UNS mendapat pengawasan khusus setelah Gilang Endi meninggal dunia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News