Gubernur Minta SKB Pertegas Pembekuan
Selasa, 05 Oktober 2010 – 20:23 WIB
JAKARTA-- Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan, menghendaki adanya revisi Surat Keputusan Bersama (SKB) Tiga Menteri terkait Jemaah Ahmadiyah. Dia meminta revisi mengatur ketentuan yang lebih tegas mengenai pembekuan kegiatan Ahmadiyah. "Saya punya harapan ada kalimat-kalimat di SKB yang lebih tegas," ujar Ahmad Heryawan usai bertemu Mendagri Gamawan Fauzi, di Kemendagri, Selasa (5/10). Pembekuan yang diharapkan Heryawan adalah pembekuan semua kegiatan. Selanjutnya, SKB juga harus mewajibkan agar Jemaah Ahmadiyah kembali ke ajaran Islam yang benar.
"Kembali ke jalan yang benar dan (SKB) mewajibkan gubernur, bupati/walikota mengajak mereka ke jalan yang benar," ujar gubernur dari PKS itu. Saat ditanya apakah usulan materi revisi itu sudah disampaikan ke menteri terkait, yakni Menag Suryadharma Ali dan Mendagri Gamawan, Ahmad mengaku sudah.
Namun, lanjutnya, dia belum tahu apakah usulannya itu diakomodir ataukah tidak. "Saya tak paham, tanya ke Pak menteri saja" ucapnya. Pada kesempatan yang sama, dia menyatakan sikapnya yang menolak segala bentuk kekerasan. "Kekerasan, dari siapa pun kepada siapa pun, kekerasan tak boleh, apa pun alasannya," kata Ahmad.
JAKARTA-- Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan, menghendaki adanya revisi Surat Keputusan Bersama (SKB) Tiga Menteri terkait Jemaah Ahmadiyah. Dia
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Tak Ada Pengusiran Jemaah saat Gibran Salat, Polisi Jangan Langsung Percaya | Reaction JPNN
-
Jokowi & Gibran Baru Dipecat
-
Jelang Natal dan Tahun Baru, Ini Arahan Prabowo Subianto kepada Jajarannya
-
Anak Bos Toko Roti Pelaku Penganiayaan Karyawan Ditangkap di Hotel
-
Umumkan Skuad IBL 2025, Ini Target Rans Simba Bogor
BERITA LAINNYA
- Nasional
Yayasan GSN Salurkan Pupuk Gratis dan Sprayer ke Petani di Magelang
Minggu, 22 Desember 2024 – 17:03 WIB - Sosial
2024, Grab Telah Menyalurkan Bantuan USD 1 Juta Kepada Mitra dan UMKM
Minggu, 22 Desember 2024 – 16:56 WIB - Hukum
Kronologi Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Hilang sebelum TNI-Polri Tembak Mati Komandan KKB
Minggu, 22 Desember 2024 – 16:14 WIB - Sosial
Libur Nataru, Polda Jabar Lakukan Pembatasan Operasional Angkutan Barang
Minggu, 22 Desember 2024 – 14:31 WIB
BERITA TERPOPULER
- Politik
Jawab Tudingan, Dolfie PDIP Bilang Aturan PPN 12% Diinisiasi Pemerintahan era Jokowi
Minggu, 22 Desember 2024 – 13:24 WIB - Hukum
Kronologi Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Hilang sebelum TNI-Polri Tembak Mati Komandan KKB
Minggu, 22 Desember 2024 – 16:14 WIB - Hukum
Acungi Jempol Mabes Polri, Edi Minta 18 Oknum Polisi Diduga Peras WN Malaysia Dipecat
Minggu, 22 Desember 2024 – 13:44 WIB - Kriminal
BNNP Bali Geledah Tempat Dugem dan Vila di Canggu, Ada Sisa Pesta Wikwik & Narkoba
Minggu, 22 Desember 2024 – 16:04 WIB - Bulutangkis
Christian Adinata Terdegradasi dari Pelatnas PBSI, Viktor Axelsen Beri Dukungan Khusus
Minggu, 22 Desember 2024 – 13:22 WIB