Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Gulung Pelaku Curanmor hingga Penadah, Polda Kepri Sita 36 Unit Sepeda Motor Hasil Curian

Senin, 20 Mei 2024 – 20:01 WIB
Gulung Pelaku Curanmor hingga Penadah, Polda Kepri Sita 36 Unit Sepeda Motor Hasil Curian - JPNN.COM
Polda Kepri sita 36 unit sepeda motor hasil curian Foto: ANTARA/Jessica

jpnn.com, BATAM - Sebanyak 36 unit sepeda motor dari hasil tindak pidana pencurian spesialis motor matik di Kota Batam disita jajaran Polda Kepri untuk dijadikan sebagai barang bukti.

Dirreskrimum Polda Kepri Kombes Adip Rojikan di Batam, Senin mengatakan, dari penyitaan tersebut, petugas berhasil menangkap empat tersangka berinisial FR, YP, AP dan DF.

Adapun barang bukti lainnya yaitu pelat kendaraan palsu, kunci T, sejumlah uang tunai dan tiga unit handphone.

"Salah satu tersangka, yakni YP, merupakan residivis yang berperan sebagai pemetik. Sementara tiga tersangka lainnya berperan sebagai joki, penadah dan penjual," kata Adip.

Ia menyebutkan, pengungkapan kasus ini bermula saat pihaknya menerima dua laporan polisi terkait kehilangan kendaraan bermotor dari masyarakat pada 7 Mei 2024 sekitar pukul 13.00 WIB.

Adip mengatakan berdasarkan keterangan korban, petugas melakukan pengembangan dan pencarian yang kemudian pada pukul 17.40 WIB petugas berhasil membekuk keempat tersangka di beberapa lokasi di Kota Batam beserta barang bukti puluhan unit sepeda motor yang disimpan di tiga lokasi berbeda.

"Mereka menyimpan motor hasil curiannya di tiga tempat berbeda, yakni di Punggur, Batu Aji dan Sekupang. Mereka mengaku telah melakukan aksinya puluhan kali dan saling berbagi tugas," katanya.

Ia menyampaikan, modus yang dilakukan pelaku, yaitu menghidupkan secara paksa motor yang menjadi targetnya menggunakan kunci T yang kemudian dibawa ke tempat penyimpanan sebelum dijual.

Sebanyak 36 unit sepeda motor dari hasil tindak pidana pencurian spesialis motor matik di Kota Batam disita jajaran Polda Kepri untuk dijadikan barang bukti.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News