Gumas Tolak Anggaran PPID Transmigrasi
Karena Harus Setor di Muka Rp 2,5 MiliarJumat, 16 September 2011 – 10:11 WIB
KUALA KURUN- Dugaan suap dalam proyek Pencairan Dana Percepatan Pembangunan Infrastruktur Daerah (PPID) bidang transmigrasi di Kemenakertrans, tak hanya terjadi untuk wilayah Papua. Di Kalimantan Tengah (Kalteng), Kabupaten Gunung Mas (Gumas) yang sebelumnya digadang-gadang menerima dana proyek tersebut, memilih mundur lantaran tidak mau menyetorkan sejumlah uang di muka kepada mafia anggaran di Kemenakertrans tersebut. Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Gumas, Edwin Yustian, yang dikonfirmasi Kalteng Post (JPNN Grup) membenarkan hal tersebut.
Menurut dia, sebenarnya Gunung Mas baru mendapat dana Program Penyiapan Permukiman Dan Penempatan Transmigrasi Baru pada APBN 2012 nanti, sebesar Rp 25 miliar. Namun, oknum di Kemenakertrans menawarkan dana tersebut melalui program PPID melalui APBN-P 2011.
“Ada 20 kabupaten yang menerima Program Penyiapan Permukiman dan Penempatan Transmigrasi Baru tahun 2012. Kabupaten Gumas menerima kucuran anggaran sebesar Rp 25 miliar. Kemudian ditawarkan masuk pada PPID APBN P 2011, dengan syarat menyetor 10 persen atau sekitar Rp 2,5 miliar,” beber Edwin, ketika dibincangi wartawan di ruang kerjanya, Kamis (15/9).
KUALA KURUN- Dugaan suap dalam proyek Pencairan Dana Percepatan Pembangunan Infrastruktur Daerah (PPID) bidang transmigrasi di Kemenakertrans, tak
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Pertama Kali Bermain Film Horor, Rachel Vennya Ingin Keluar Dari Zona Nyaman
-
Salam Rancage Membuat Olahan Sampah Kertas Menjadi Produk Premium
-
Bentrok Ormas di Pekanbaru, Polda Jatim Buru Seluruh Pelaku | Reaction JPNN
-
Ridwan Kamil: Saya Harus Memuji Pak Anies
-
JPU Hadirkan Saksi Ahli Pertanahan di Sidang Gunawan Muhammad
BERITA LAINNYA
- Sulteng
Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
Minggu, 24 November 2024 – 23:00 WIB - Riau
Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar
Minggu, 24 November 2024 – 21:20 WIB - Daerah
Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan
Minggu, 24 November 2024 – 19:00 WIB - Kep. Riau
Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
Minggu, 24 November 2024 – 12:05 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
Prabowo Dinilai Berhasil Membawa Investasi Jumbo dan Gibran Sukses Jaga Stabilitas Politik di Tanah Air
Senin, 25 November 2024 – 01:30 WIB - Pilkada
Hasto PDIP Nilai Prabowo Sosok Kesatria, Lalu Menyindir Jokowi
Senin, 25 November 2024 – 04:42 WIB - Hukum
Kasus Polisi Tembak Polisi, Ini Permintaan Walhi kepada Kapolri
Senin, 25 November 2024 – 02:02 WIB - Politik
Hari Pertama Masa Tenang, Dua Kamar Indekos di Solo Disegel Panwascam, Ada Apa?
Senin, 25 November 2024 – 01:35 WIB - Kesehatan
Jaga Kesehatan Jantung dengan 5 Cara Alami Ini
Senin, 25 November 2024 – 02:01 WIB