Guru Seni Budaya SMKN 56 Jakarta Pegang Paha, Tangan, Bahu 11 Siswi
"Guru itu juga mengusap kepala siswi, sudah itu saja dan kejadian di lantai dua di ruang kelas seni budaya," kata dia.
Dia mengatakan persoalan ini sudah dilaporkan ke Dinas Pendidikan DKI Jakarta melalui Suku Dinas Pendidikan untuk menindaklanjuti dari persoalan ini.
Ngadina mengatakan guru tersebut sejauh ini mengaku hanya memegang tangan dan ada tuduhan yang tidak diakuinya.
Dia menyontohkan sesuai dengan pengakuan guru, aksi itu dilakukan tidak khusus, misalkan, saat memegang angklung, dia memposisikan tangan anak dan tangan terpegang.
"Tadi sudah saya katakan sesuai BAP sebagian ada yang diakui seperti memegang tangan," kata dia.
Selain itu untuk jumlah korban sejauh ini tidak ada tambahan.
"Hanya yang melapor saat itu dan itu ada yang bukan korban tetapi sebagai saksi saja," kata Ngadina. (antara/jpnn)