Gus Miftah Raih Gelar Sarjana, Isi Skripsinya Sentil Sejumlah Pihak
Melalui pendekatan Al Mizah dan Al Miftahiyyah yang diangkat dalam skripsinya, dia ingin meluaskan pemikiran tersebut.
Gus Miftah mengeklaim pendekatan ini dapat membuat preman di Jakarta sekelas Hercules menyatakan ikut pengajian.
"Mudahkan lah dan jangan mempersulit, gembirakanlah dan jangan buat orang lari," tuturnya.
Pimpinan pondok persantren di Sleman itu lantas menjelaskan alasannya melanjutkan kuliah.
Menurut dia, pilihannya untuk tidak kuliah di masa lalu, bukan keputusan bijak.
Terlebih saat ini dia memiliki ribuan santri yang menjadikannya sebagai tauladan.
Dia khawatir keputusannya tidak mengambil pendidikan lebih tinggi diikuti oleh para santrinya.
"Ini preseden yang buruk dan bukan teladan yang baik bagi santri santri saya yang juga banyak yang kuliah," tutur Gus Miftah. (mcr31/jpnn)