Gus Muhaimin Minta MKD DPR Se-Indonesia Independen dan Transparan
Dengan inovasi, lembaga parlemen akan tampil dengan tata nilai baru yang mengikuti perubahan cepat di era digital.
Gus Muhaimin mengakui, dalam dua tahun masa pandemi, resonansi penegakan etika kelembagaan hampir tak terdengar.
Seluruh energi dan sumber daya bangsa tersedot pada orientasi penanganan pandemi.
Namun, Indonesia mulai bangkit dan MKD harus mampu membangun portofolio dan tata nilai baru menuju parlemen yang bersih serta berwibawa.
Muhaimin menambahkan, terdapat dua argumentasi kuat soal tata nilai dan portofolio baru MKD memiliki peran strategis.
Pertama, secara posisi, para legislator sangat rentan terhadap kesalahan.
Sebab, dalam diri mereka, kekuasaan melekat sehingga cenderung disalahgunakan.
Kedua, lembaga kontrol dalam institusi apa pun, termasuk politik, penting dimiliki untuk menghindari kekuasaan yang absolut.