Hadiri KTT D-8, Prabowo Kritik Negara Muslim Masih Kurang Kompak
Dia menyebut konflik internal di beberapa negara muslim menjadi contoh nyata adanya konflik internal di antara sesama.
“Kapan ini akan berakhir? Bagaimana kita bisa membantu Palestina kalau kita saling bermusuhan antarsesama? Mari kita jujur kepada rakyat kita," kata dia.
Sebagai penutup, eks Menteri Pertahanan itu kembali menyerukan persatuan, kerja sama yang erat, dan kesadaran akan situasi global yang dihadapi umat Muslim.
Dia menegaskan komitmen Indonesia untuk melakukan yang terbaik dalam penguatan kerja sama di antara negara Muslim.
“Indonesia akan berusaha semaksimal mungkin, dengan cara apapun yang kita bisa, tetapi saya mendorong persatuan. Saya mendorong kerja sama," tambahnya. (mcr4/jpnn)