Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Hadiri Pembukaan Beres Cafe, Menpar Arief Yahya Bidik Wisman Vegan

Selasa, 01 Oktober 2019 – 15:29 WIB
Hadiri Pembukaan Beres Cafe, Menpar Arief Yahya Bidik Wisman Vegan - JPNN.COM
Menpar Arief Yahya. Foto: Kemenpar

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya menargetkan untuk mendatangkan wisawatan mancanegara (wisman) vegetarian alias vegan ke Indonesia. 

Menurut data, komunitas vegetarian dunia berjumlah 700 juta orang. Di mana mayoritas berada di India dengan jumlah 350 juta orang, selanjutnya diikuti Tiongkok dengan jumlah 50 juta orang.

Arief Yahya menyebut, kedua negara itu merupakan TOP 5 pasar wisatawan mancanegara di Indonesia. Tiongkok menyumbang 2,2 juta wisatawan. Sementara India menyumbang 485.000 wisatawan.

“Ini tentu merupakan potensi yang luar biasa bagi Indonesia. Khususnya untuk mengembangkan destinasi kuliner vegetarian,” ujar Menpar saat menghadiri pembukaan Resto Vegan Beres Cafe yang berada di Upper Ground Floor Sarinah, Jakarta, Senin (30/9).

Hadiri Pembukaan Beres Cafe, Menpar Arief Yahya Bidik Wisman Vegan
Menpar Arief Yahya saat menghadiri pembukaan Resto Vegan Beres Cafe yang berada di Upper Ground Floor Sarinah, Jakarta, Senin (30/9). Foto: Kemenpar 

Berdasarkan data dari Oliver’s Travel yang diterbitkan dalam The Global Vegetarian Index, Indonesia merupakan salah satu negara terbaik untuk menikmati hidangan vegetarian. Indonesia menempati urutan 16 dari 20 negara terbaik. Atau dari total 183 negara yang masuk ke dalam penilaian tersebut.

Meski begitu, jumlah restaurant vegetarian di Indonesia masih relatif sedikit jika dibandingkan dengan jumlah keseluruhan populasi masyarakat Indonesia.

Karena itu, mantan Dirut Telkom ini bergharap, Beres Cafe dapat ikut menjawab potensi pasar kuliner vegetarian yang besar tersebut.

Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya menargetkan untuk mendatangkan wisawatan mancanegara (wisman) vegetarian alias vegan ke Indonesia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News