Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Hainan Baru

Oleh Dahlan Iskan

Kamis, 16 Juli 2020 – 10:00 WIB
Hainan Baru - JPNN.COM
Dahlan Iskan. Foto: Ricardo/JPNN.com

Saat itu belum ada bank serupa di Indonesia. Itu untuk jaga-jaga, siapa tahu, di masa depan, mereka memerlukan stemcell untuk mengatasi sakit tertentu.

Pulau Hainan sekarang ini hanya berpenduduk 9 juta orang. Bandingkan dengan Singapura. Yang wilayahnya hanya 1/40. Penduduknya 5 juta orang.

Masih sangat luas daerah kosong di Hainan. Grup Sinar Mas-nya Eka Tjipta Widjaya memiliki hutan tanaman industri hampir 1 juta hektare di pulau ini.

Saya sudah tiga kali ke Hainan. Salah satunya bersama Wakil Presiden (waktu itu) Jusuf Kalla. Yakni ke kota Boao. Beberapa kepala negara kumpul di kota Boao setiap tahun. Untuk membicarakan isu-isu dunia di Boao Forum.

Di dekat Boao inilah, di pinggir pantainya yang indah, pusat pengobatan Hainan dibangun. Termasuk pabrik-pabrik obat terkemuka dari Eropa dan Amerika. Bebas pajak. Bebas bea.

Boao hampir sama jauhnya dari Haikou dan dari Sanya. Haikou adalah kota terbesar di Hainan yang juga ibu kota provinsi itu. Letaknya di pantai utara.

Sanya adalah kota terbesar kedua. Kota turis. Pantainya seperti di Hawaii. Hanya saja masih kalah dengan  pantai Kuta di Bali.

Pantai Sanya inilah yang dikampanyekan sebagai Hawaii-nya Tiongkok. Pulau Hainan memang pulau tropis. Sudah jauh lebih ke selatan dibanding Hong Kong.

Ilmu transplantasi sudah begitu maju. Namun sering kali tidak ada orang yang mau mendonorkan organ. Terutama di negara-negara yang mayoritas menganut agama Islam.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News