Halo Bulan di Padang
Rabu, 15 Juni 2011 – 08:50 WIB
Penyebab halo ini, katanya, adalah cahaya bulan tersebut terpantul dan terbias es pada awan cirrus tersebut. Karena sumber cahayanya bulat, maka hasil pemantulan dan pembiasan yang terbentuk juga berupa lingkaran. Jadilah terlihat berupa halo. Fenomena ini mirip dengan proses terjadinya pelangi, hanya saja pada pelangi penyebabnya adalah butiran air dan biasanya terbentuk pada lapisan bawah atmosfer.
Sementara Kepala BMKG Teluk Bayur, Amrizal mengingatkan masyarakat tidak mengaitkan fenomena ini dengan bencana dan tanda-tanda lainnya. “Ketinggian ombak saat ini normal-normal saja,” ujarnya. (esg/a)