Hamdalah, Pembukaan MTQ Korpri di Samarinda Tetap Meriah

jpnn.com - SAMARINDA - Pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Nasional III di Samarinda, Minggu (13/11) berlangsung sangat meriah.

Meski pada pagi hari sempat ada teror bom molotov di sebuah gereja di ibu kota Provinsi Kalimantan Timur itu, namun hal itu tak mengurang semarak pembukaan MTQ Korpri di depan Mesjid Baitul Muttaqien Islamic Center Samarinda. Panggung bernuansa hijau dan warna emas benar-benar mengesankan suasana semarak saat ditimpa sinar lampu dari sekitar panggung.

Kepala Badan Kepegawaian Negara DR Ir Bima Haria Wibisana MSIS yang membuka acara itu berpesan kepada seluruh kafilah peserta MTQ III Korpri untuk menjadikan acara tersebut bukan saja sebagai ajang meraih prestasi, namun jugauntuk menjalin silaturahim.

“Dalam rangka memotivasi kita untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan serta memupuk rasa kekeluargaan antar anggota Korpri, semata-mata untuk meraih ridho Allah,” ujar Bima saat memberi sambutan pembukaan acara itu.

Melalui acara itu, Bima juga berharap pegawai negeri atau aparatur sipil negara mampu menjadikan birokrasi menjadi lebih bersih dan bermartabat. Semuanya harus sesuai dengan tuntutan Alquran.

Sedangkan, Ketua Umum Dewan Pengurus Korpri Nasional Prof DR Zudan Arif Fakhrulloh MH menilai penyelenggaraan MTQ itu sebagai sarana yang strategis untuk meningkatkan sumber daya manusia, terutama dalam keimanan dan ketaqwaannya kepada Allah SWT. “Khususnya menjadikan birokrasi yang bersih, berwibawa dan bermartabat sesuai tuntunan Alquran,” kata Zudan.

Kemeriahan MTQ III Korpri juga terjadi di duni maya. Netizen membicarakan ajang itu dengan tagar #MTQIIIKorpriNasional  sehingga menjadi trending topic di Twitter.

Hingga tadi malam, tagar #MTQIIIKorpriNasional masih bertahan sebagai kata kunci yang paling banyak disebut sejak Minggu (13/11) pagi.   Tagar itu masuk dalam daftar trending topic teratas di jagat twitter. dengan tagar #MTQIIIKorpriNasional, para netizen umumnya berkicau tentang tulisan tentang acara itu, sekaligus ajakan untuk mendekatkan diri kepada Alquran.