Hanura Diminta Penuhi Tantangan Debat PKB
Rabu, 18 Desember 2013 – 09:54 WIB
“Konflik akan berbuah manis jika dikelola dengan baik, kedua partai akan mendapatkan porsi pemberitaan yang besar ditengan dominiasi pemeberitaan korupsi,” jelasnya.
Tidak hanya itu, terang Karel, masyarakat juga sebaiknya menganggap perseteruan ini sebagai konsekuensi dari demokrasi yang ada saat ini. Karena saling adu gagasan dan argumen dalam alam demokrasi merupakan syarat mutlak yang harus dipenuhi, selama tidak saling menyerang persoalan pribadi dan Sara.
“Ya mari kita anggap hal ini sebagai perayaan demokrasi. Dialektika antar capres mesti terjadi agar publik tahu siapa yang harus dipilihnya,” pungkasnya. (dms)