Harga Murah, Warga Senang
jpnn.com, PEKALONGAN - Menyambut Ramadan dan Idulfitri, Pemkot Pekalongan, Jateng menggelar pasar murah yang dilaksanakan sejak hari pertama puasa yakni Kamis (17/5) di dua titik. Masing-masing Kelurahan Bandengan dan Kelurahan Padukuhan Kraton.
Antusias warga di dua wilayah tersebut cukup tinggi. Namun beberapa warga, terpaksa harus membagi jatah satu paket sembako pasar murah untuk beberapa warga lainnya. Hal itu dilakukan karena pembagian kupon di setiap RT terbatas hanya untuk beberapa warga saja. Padahal, ada warga lain yang juga berminat maupun membutuhkan.
Salah satu warga Pabean, Waatin mengatakan, dirinya berbelanja paket sembako di pasar murah seharga Rp66 ribu. Paket sembako itu kemudian akan dipecah dan dibagikan ke empat warga lainnya. Karena di RT 5 RW 1, tempat ia tinggal, hanya ada 10 warga yang mendapatkan kupon sembako murah.
"Seneng karena harganya lebih murah. Tapi ini nanti dibagi untuk lima orang karena satu RT yang dapat kupon hanya 10 orang saja. Ini disuruh RT-nya seperti itu agar warga bisa mendapat jatah semua," tuturnya.
Senada dikatakan Khalimah, warga Pabean. Ia menyatakan bahwa paket sembako yang dibelinya harus dibagi dua dengan warga lain agar semua warga mendapatkan jatah. "Ini nanti dibagi dua sama kakak. Disuruh sama RT-nya seperti itu karena warga di sini jumlahnya banyak," katanya.
Menanggapi kondisi tersebut, Kabag Perekonomian Setda Pekalongan, Betty Dahfiani Dahlan menjelaskan, dari Pemkot Pekalongan memberikan kupon dengan aturan satu kupon dapat dibelikan satu paket sembako murah. Kupon kemudian diberikan kepada masing-masing kelurahan, dan mereka yang berwenang mendistribusikan kupon.
"Sehingga sudah menjadi urusan kelurahan bagaimana mekanisme pembagiannya dan siapa saja yang memperoleh. Tentunya dalam hal ini yang lebih memahami kondisi warga adalah kelurahan masing-masing," jawab Betty.
Ia menambahkan, Pemkot sudah memberikan alokasi paket sembako lebih banyak di lokasi-lokasi yang terdampak rob salah satunya Bandengan dan Padukuhan Kraton. Di dua lokasi itu, masing-masing diberikan 450 paket sembako di Bandengan, dan 475 paket sembako di Padukuhan Kraton.