Hasil Seleksi CPNS Kacau
Senin, 28 Desember 2009 – 08:30 WIB
Jika tidak percaya, Gatot mempersilakan Norce untuk mengecek langsung hasil ujian itu ke Universitas Indonesia (UI). Jika Norce mau ke UI, BKD Tuba akan memberikan surat pengantar.
Sementara, Robin memastikan dirinya tidak pernah salah dalam penulisan nomor tes. ’’Saya menulis dengan teliti dan jelas belakangnya 0027 dan tidak mungkin kalau saya menulis nomor tes sendiri salah. Saya juga yang rugi kalau salah tulis,’’ ungkap Robin lewat ponselnya.
Kasus berbeda terjadi di Lampung Tengah, BKD melakukan kesalahan pengetikan sehingga terdapat nama CPNSD dobel. Yakni Supriyanto dengan nomor tes 108170005 dan tanggal lahir 25 Mei 1979. Posisi jabatan yang dilamar adalah pengawas tata bangunan dan perumahan (S-1 arsitektur). Pada pengumuman di surat kabar, tertulis nama Supriyanto menempati urutan ketiga. Kemudian pihak BKD melakukan pengulangan pengetikan dengan mencantumkan jabatan yang sama. Namun, posisinya terpisah. Supriyanto menempati urutan pertama.