Heboh Bijan dari Rosma
Oleh Dahlan IskanJumat, 29 Juni 2018 – 19:09 WIB
Di saat pemilu, partai perlu banyak uang kontan. Mahathir, kata Najib, juga tahu.
Ia kan pernah jadi ketua UMNO dan Barisan Nasional. ”Setiap Pemilu ya seperti ini,” katanya.
Tapi kok banyak yang mata uang asing? ”Banyak yang ingin menerima dalam mata uang asing. Yang jelas tidak mungkin pakai transaksi bank,” tambahnya.
Salah satu penerima uang cash itu, seperti dalam Pemilu 2013, kata Najib adalah orang yang kini jadi kepercayaan Mahathir. Bahwa uang cash itu ada di rumahnya, katanya, semata-mata karena pemilu baru selesai. Belum ditata lagi. Dua hari setelah pemilu langsung disita.
Pokoknya uang itu akan selalu mengalir. Sampai jauh.(***)