Heboh, GTPN Surakarta Dikawal Polisi Bersepeda
”Karena dengan semangat olahraga, wawasan akan jauh lebih terbuka dan akan bertambah rasa cinta terhadap Bumi Pertiwi,” ujar Wabup.
Salah satu rider GTPN, Mitya Fitrina dari Bandung terkesan dengan ikut sertanya aparat kepolisian dari Polres Boyolali dengan seragam dinasnya bergowes bersama mengayuh sepeda sampai berpuluh puluh kilometer mengiringi Tim GTPN.
"Sangat berkesan karena pengawalan paling unik karena sepanjang touring baru kali ini dikawal dari polisi bersepeda berseragam dinas lengkap," kata Mitya senang.
Komunitas di Boyolali pun tak mau kalah ikut mengomentari keterlibatan komunitas gowes dalam penyambutan Tim GTPN, Wawan dari NBC ( NMax Boyolali Community) mengaku merasa senang dan antusias atas kegiatan GTPN, Ia berharap adanya GTPN ini bisa menularkan semangat bagi pecinta sepeda.
Dari Boyolali yang memiliki Visi sebagai Water City Tim GTPN juga mendapat insipirasi. Ketua Pelaksana Teknis GTPN, yang juga seorang Public Policy Speaker menyatakan, "Saya terkesan dengan Visi Water City Kabupaten Boyolali, mengembangkan infrastruktur cadangan air, 1 Desa 1 Embung (Situ/Dam), untuk mewariskan air bagi generasi mendatang.
Terobosan layanan publik yang luar biasa, untuk masa kini dan mendatang. Ini adalah sebuah pelajaran dari perjalanan Gowes Touring Pesona Nusantara2017 - 5000 km, Kearifan lokal yang patut diapresiasi dan tauladan daerah lain".
Setelah dari Boyolali, pegowes melanjutkan perjalanan melintasi Kota Salatiga dan finish di Kota Semarang dan sudah menempuh jarak lebih dari 4.913 km sejak dari Etape pertama di Kota Sabang Km 0.
Penyambutan di Kota Salatiga oleh Wakil Walikota, Moh Haris.