Heboh! Saat Dipijat Cewek, Turis Amerika Tiba-tiba Kejang dan Lemas, Akhirnya…
Saat Lutin ke kantor Koramil Ubud diterima piket jaga Pelda I Ketut Suastika, 52.
Selanjutnya saksi Lutin bersama Pelda I Ketut Suastika mengecek tangan korban sudah tidak ada denyut nadi. “Diduga korban sudah meninggal dunia saat dicek pertama,” terang Nuryana.
Curiga kalau korban sudah meninggal, saksi kemudian menghubungi Polsek Ubud untuk penanganan selanjutnya.
“Kami saat itu juga langsung ke TKP bersama tim dokter dari BIMC Ubud. Dari hasil pemeriksaan medis korban dinyatakan meninggal dunia,” terang kapolsek seperti dilansir Radar Bali (Jawa Pos Group).
Selanjutnya, berdasarkan hasil pemeriksaan dan keterangan saksi di TKP, polisi menyimpulkan bahwa selain tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban, dari dugaan, korban tewas akibat terserang penyakit jantung.
”Menurut keterangan sejumlah saksi korban ini sebelumnya memang sakit-sakitan, diduga korban karena sakit jantung,” ujar Kompol Nuryana.
Kemudian usai dinyatakan meninggal, jenazah korban Robert Franklin Farnum JR langsung dievakuasi dengan menggunakan mobil ambulans Puskesmas 1 Ubud menuju ke RSUP Sanglah Denpasar.
“Untuk sementara jenazah kami titip ke RSUP Sanglah sebelum nanti dikirim ke Negara asalnya,” tukas Nuryana.(rb/pra/dra/mus/JPR)