Histeris Di Depan Puing-Puing Bom

Jumat, 17 Juli 2009 – 13:41 WIB

HISTERIS. Risma Menangis Histeris Didepan Police Line di antara Marriot dan Ritz Carlton Mega Kuningan Jakarta Selatan. Rima mengkhawatirkan kondisi kakaknya seorang security di Ritz Carlton. Ia dikabari kakanya menjadi korban bom itu, tetapi di lokasi ia tidak memiliki akses dimana ia harus menemui kakaknya. FOTO. agus mudin/jpnn

JAKARTA - Seorang wanita muda menangis tersedu-sedu di depan garis polisi di jalan akses masuk Hotel JW Marriot dan Ritz Carlton, Mega Kuningan, Jakarta. “Kakakku, kakakku,” ujar Rima Kusumawati (25), Jumat (17/7).Di depan puing-puing kaca dan pepohonan yang patah bekas ledakan di Hotel JW Marriot, Rima menayanyakan kepada petugas kepolisian tentang keadaan kakaknya yang bekerja sebagai security di Hotel Ritz Carlton.

“Tadi pagi dari rumah kakak berangkat jam setengah enam. Dia cuma bilang, adik hati-hati ya di jalan, kakak berangkat kerja dulu,” terang Rima menceritakan pesan kakaknya sebelum berangkat kerja.Menurut Rima, kakaknya yang bernama Feri Irawan mendapat tugas menjaga keamanan di hotel bintang lima itu untuk shift pagi. “Sekitar jam 7 lewat 50 tadi, kak Iwan, kawannya kakak sesama security di Ritz Carlton nelpon aku, katanya Dek pulang dulu, kak Feri dibawa ke rumah sakit, terus dari kerja aku langsung kesini,” kata pegawai Artha Graha itu.

Rima sudah menghungi kakaknya via ponsel, namun hingga jelang sholat Jumat, ponselnya tak diangkat-angkat. Rima akhirnya mencari informasi kepada polisi yang bertugas di Ritz Carlton dan JW Marriot mencari tahu rumah sakit tempat kakaknya dirawat.