Honorer K2 Jangan Putus Asa, Ingat Kasus Guru Bantu DKI Jakarta
Senin, 04 Maret 2019 – 08:59 WIB
BACA JUGA: Calo PPPK Gentayangan, Tawarkan Paket Hemat Rp 50 Juta
Nur menambahkan, bagaimana tahu PPPK itu baik atau buruk kalau belum dijalankan. Toh ini bukan akhir dari segalanya.
"Jangan anggap mereka (yang ikut PPPK) pendusta karena itu sebuah pilihan. Dan kami tidak bisa menghentikan pilihan karena pastinya mereka sudah memperhitungkan baik dan buruknya," tutupnya. (esy/jpnn)