Hotel Berisik, Lapor FIFA

Jumat, 14 Mei 2010 – 11:21 WIB

Salah satu sudut pemandangan di pusat kota Durban. Foto: Forum.nairaland.com.

DURBAN - Fasilitas penginapan menjadi salah satu concern utama penyelenggaraan PD 2010 di Afsel. Jangankan ketersediaan penginapan buat suporter yang akan mendukung langsung tim kesayangannya di sana, hotel yang dijadikan basecamp tim saja bermasalah. Sejauh ini, setidaknya timnas Jerman dan Nigeria yang telah terang-terangan mengajukan komplain kepada tuan rumah.

Di antara kedua timnas itu, protes paling keras terdengar dari Nigeria. Tim asuhan Lars Lagerback itu menginap di Ballito Hampshire Hotel, Durban, Provinsi Kwazulu Natal. Yang menjadi keluhan utama mereka, adalah jarak hotel yang begitu dekat dengan jalan raya. Masalahnya, jalan raya itu merupakan jalur utama yang menghubungkan provinsi, sehingga deru mesin kendaraan maupun klakson yang bersahut-sahutan terdengar dari kamar-kamarnya.

"Saya khawatir, penginapan yang sangat ribut ini bakal mengganggu istirahat para pemain. Dan saya juga sangat tidak yakin dengan keamanan hotel," ucap Menteri Olahraga Nigeria, Ibharim Bio, seperti dikutip BBC Sport. "Anda semua pasti setuju bahwa keamanan pemain menjadi prioritas utama kami," lanjutnya.

Karena itulah, Lagerback menyampaikan proposal untuk pindah hotel. Padahal, aturan FIFA menyebutkan bahwa tim tidak boleh pindah penginapan setelah deadline penentuan basecamp pada Januari silam. Nigeria sampai harus membuat delegasi khusus untuk melapor ke FIFA. Tim tersebut beranggotakan Lagerback, perwakilan Federasi Sepakbola Nigeria (NFF), serta dari Kementerian Olahraga Nigeria.