HPS Tunjukkan pada Dunia Pertanian Indonesia Cukup Maju
jpnn.com, JAKARTA - Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian Agung Hendriadi mengatakan, peringatan Hari Pangan Sedunia (HPS) ke-37 bertujuan memperkuat kerja sama dan membangun koordinasi fungsional yang efektif seluruh komponen pemerintah, swasta dan masyarakat untuk mewujudkan ketahanan pangan nasional.
Selain itu juga mendorong usaha-usaha penyelenggaraan pangan berkelanjutan yang membawa dampak sosial ekonomi kepada masyarakat.
"Peringatan HPS yang rencananya digelar di Pontianak, Kalimantan Barat, 19-22 Oktober mendatang juga dapat digunakan sebagai sarana untuk menunjukkan kepada masyarakat dan dunia internasional akan pencapaian kemajuan pembangunan pangan pada era Kabinet Kerja," ujar Agung di Kantor Kementan, Jakarta, Jumat (13/10).
Untuk mendukung tujuan tersebut, pada puncak peringatan nantinya akan digelar sejumlah kegiatan. Antara lain, diplomatic tour terhadap sejumlah perwakilan negara-negara sahabat.
"Tujuannya untuk menunjukkan pada dunia, bahwa pertanian di Indonesia enggak jelek-jelek amat. Bahkan cukup maju. Di antaranya bagaimana mengelola lahan pasang surut. Selama ini isunya kental dengan kerusakan hutan dan lain-lain. Di Kalbar itu cukup maju, akan tunjukkan pada dunia, ini menjawab black campaign," ucap Agung.
Pada peringatan nantinya kata Agung, juga akan digelar pameran teknologi pertanian dengan menghadirkan produk-produk yang dikembangkan oleh swasta.
"Pada HPS sebelumnya gelar teknologi pertanian itu dari Litbang. Nah nanti diubah, jadi dari swasta. Ini untuk menunjukkan Indonesia juga punya teknologi yang hebat. Nantinya ada 26 perusahaan teknologi pertanian yang ikut. Mereka mau menunjukkan produk mereka," pungkas Agung.(gir/jpnn)