Hujan Lebat di Pakistan, 313 Tewas
Banjir Terparah dalam Seabad TerakhirSabtu, 31 Juli 2010 – 19:21 WIB
Hussain menyatakan bahwa jumlah korban tewas masih akan terus bertambah. Sebab, sampai kemarin, sejumlah besar warga masih dilaporkan hilang. Di Swat Valley, warga terpaksa menyelamatkan barang-barang berharga mereka dari genangan banjir setinggi lutut orang dewasa. Sedangkan, di Distrik Charsadda, sekitar 5.000 rumah terendam banjir karena dadalnya sebuah bendungan yang baru selesai dibangun.
"Di wilayah sebelah barat laut provinsi, tidak kurang dari 400.000 warga telantar. Mereka sudah bertahan di sana tanpa makanan dan bantuan selama dua hari. Sayangnya, helikopter masih belum bisa menjangkau wilayah tersebut karena buruknya cuaca. Sejauh ini, kami hanya mengandalkan 48 perahu penyelamat untuk mengevakuasi mereka," lapor Hussain.
Selain menewaskan sekitar 313 warga, banjir yang diikuti tanah longsor itu juga membuat sekitar 30.000 penduduk telantar. Ribuan hektare area persawahan juga rusak terendam air. Area pertanian yang menderita kerusakan paling parah adalah yang berada di wilayah barat laut KP yang dulu dikenal sebagai Provinsi North West Frontier dan Kashmir.