Ibu Kota Bulungan Berpeluang Besar Geser ke Tanjung Palas
Diantaranya, jika ingin dilakukan penerapan Peraturan Daerah (Perda) tentang Garis Sempadan Bangunan (GSB) pasti akan lebih mudah.
“Tapi sulitnya ketika kita pindah ke daerah baru, secara otomatis kita harus mulai semuanya dari nol lagi,” tuturnya.
Karena hal tersebut sama-sama dianggap penting, maka dirinya mengharapkan ada upaya yang dilakukan untuk melakukan dua pengkajian sekaligus.
Yakni pengkajian wilayah Ibu Kota Kaltara dan Ibu Kota Kabupaten Bulungan, dengan tujuan agar keduanya sama-sama berjalan.
Disinggung menganai kapan pemindahan ibu kota kabupaten tersebut, dirinya belum bisa memastikan kapan waktunya.
“Belum tahu juga (waktunya) kalau soal itu (pemindahan, Red. ), susah kita kalau prediksi-prediksi. Yang pastinya itu masih lama, karena butuh persiapan,” sebutnya.
Tentunya, lanjut Sujadti, pemindahan tersebut secara otomatis mengikuti dengan ibu kota provinsi.
Jika Tanjung Selor sudah ditetapkan jadi Ibu Kota Kaltara, maka secara otomatis pula ibu kota kabupaten harus pindah.