Ide Pembentukan Poros Ketiga Buyar Jika PD Ikut Usung Jokowi
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Daniel Johan menilai gagasan tentang pembentukan poros ketiga di luar barisan pendukung Joko Widodo (Jokowi) dan koalisi pengusung Prabowo Subianto untuk Pemilu Presiden (Pilpres) 2019 sangat bisa terwujud. Namun, jadi atau tidaknya poros itu sangat tergantung pada Partai Demokrat (PD).
"Segala kemungkinan bisa saja dalam proses demokrasi. Untuk poros ketiga kuncennya di Demokrat," ucap Daniel kepada JPNN, Minggu (22/4).
Namun, Daniel menepis pernyataan Wakil Ketua Umum PD Roy Suryo yang menganggap koalisi pendukung Jokowi dalam kondisi rapuh. Anggapan itu didasari di antara partai pengusung Jokowi yang berebut menyodorkan nama bakal calon wakil presiden (cawapres).
Sejauh ini hanya Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar yang getol mengampanyekan diri sebagai bakal cawapres bagi Jokowi. "Cuma PKB saja yang tegas ajukan cawapres kok," sebut Daniel.
Menurut Daniel, justru sangat mungkin PD akan ikut bergabung dalam koalisi pendukung Jokowi. Namun, jika partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu ikut mengusung Jokowi maka wacana pembentukan poros ketiga langsung tenggelan.
"Yah, selesai poros ketiga hehehe," ujar legislator PKB itu.
Selain itu, kata Daniel, PKB juga tak bisa menghalangi dan melarang jika PD ingin bergabung ke koalisi pengusung Jokowi. "Siapa pun (yang bergabung) welcome dong, dan itu keputusan masing-masing partai," pungkas dia.(fat/jpnn)