Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

IDI Cianjur Bagikan Informasi Pengobatan Penyakit Vulvovaginitis

Senin, 16 Desember 2024 – 13:31 WIB
IDI Cianjur Bagikan Informasi Pengobatan Penyakit Vulvovaginitis - JPNN.COM
Vulvovaginitis bisa dialami oleh wanita dari segala usia, termasuk anak-anak, remaja, hingga orang dewasa. Ilustrasi: JPNN

4. Faktor lingkungan

Kebersihan yang buruk, penggunaan pakaian ketat, atau bahan kimia dalam produk pembersih kewanitaan bisa mengiritasi kulit dan menyebabkan vulvovaginitis.

5. Atrofi pada daerah kewanitaan

Penurunan kadar estrogen, terutama setelah menopause, bisa menyebabkan penipisan dinding daerah kewanitaan yang mengarah pada gejala seperti kekeringan dan iritasi.

Apa saja obat yang direkomendasikan untuk penyakit vulvovaginitis? Ikatan Dokter Indonesia (IDI) telah merangkum beberapa obat yang bisa mengatasi penyakit vulvovaginitis.

Berikut adalah beberapa obat yang direkomendasikan berdasarkan penyebab umum vulvovaginitis meliputi:

1. Obat Miconazole

Miconazole adalah obat antijamur yang bisa digunakan untuk mengobati infeksi jamur pada area daerah kewanitaan dan membantu meredakan gejala gatal, iritasi, rasa terbakar, dan keputihan yang disebabkan oleh infeksi jamur.

2. Obat Clotrimazole

Untuk mengobati infeksi jamur, obat lain yang mungkin disarankan adalah clotrimazole.

Kutu air, kurap, dan panu adalah beberapa akibat infeksi jamur yang bisa diobati dengan clotrimazole.

3. Terapi Hormon

Terapi hormon, juga disebut sebagai terapi hormonal, pengobatan hormon, atau terapi endokrin, adalah jenis pengobatan yang menggunakan hormon sintetis untuk mengobati berbagai kondisi medis, seperti kanker, gejala menopause, dan masalah kesuburan.

IDI Cianjur membagikan informasi mengenai masalah penyakit vulvovaginitis serta pengobatan yang tepat bagi penderitanya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News