Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

IGI Berjanji Sampaikan Aspirasi Guru Honorer ke Menteri Nadiem

Minggu, 03 November 2019 – 22:14 WIB
IGI Berjanji Sampaikan Aspirasi Guru Honorer ke Menteri Nadiem - JPNN.COM
Mendikbud Nadiem Makarim saat dilantik di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (/23/10). Foto : Ricardo

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim direncakan akan bertemu dengan 22 ketua forum, asosiasi, komunitas guru se Indonesia pada Senin, 4 November. Agenda tertutup tersebut menjadi jembatan bagi Nadiem berkomunikasi dengan para guru.

"Mas Nadiem ingin mendengarkan semua permasalahan guru sebelum mengambil langkah selanjutnya," kata Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Kemendikbud Supriano kepada JPNN.com, Minggu (3/11).

Salah satu organisasi yang diundang adalah Ikatan Guru Indonesia (IGI). Dihubungi terpisah, Ketum IGI Muhammad Ramli Rahim mengatakan, ada beberapa masalah yang akan disampaikannya kepada mendikbud. Salah satunya adalah aspirasi guru honorer.

"Kami akan bawa masalah guru honorer. Pemerintah sudah diuntungkan secara finansial dengan mempekerjakan guru honorer," kata Ramli.

Dia menyebutkan, kekurangan guru pegawai negeri sipil (PNS) di sekolah negeri mencapai 1.141.176 sementara jumlah guru pensiun dalam kurun waktu 2020-2024 mencapai 391.644 guru.

Yang sudah pensiun di tahun 2017-2018 mencapai 90.287. Bahkan 63 ribuan formasi guru dalam rekrutmen CPNS 2019, kemungkinan tidak cukup mengganti guru pensiun tahun 2019 yang mencapai 62.759 guru. Itu belum termasuk yang berpindah tugas ke struktural, diangkat jadi kepala sekolah dan pengawas sekolah yang tak lagi memiliki kewajiban mengajar.

"Seleksi CPNS 2019 ini tentu saja akan bertugas paling cepat tahun 2020 sementara di tahun 2020 jumlah guru pensiun mencapai 72.976 guru," ujar Ramli.

Pemerintah pun hingga saat ini belum pernah tegas terhadap keharusan menempatkan guru PNS di sekolah-sekolah negeri dan masih membiarkan guru-guru PNS bertugas di sekolah swasta sementara kewajiban utama pemerintah di sekolah negeri belum dituntaskan.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim direncakan akan bertemu dengan 22 ketua forum, asosiasi, komunitas guru se-Indonesia pada Senin, 4 November.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close