Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

IKANU Mesir Ajak Seluruh Komponen Bangsa Bersama Hadapi Corona

Selasa, 10 Maret 2020 – 20:33 WIB
IKANU Mesir Ajak Seluruh Komponen Bangsa Bersama Hadapi Corona - JPNN.COM
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Prof KH Said Aqil Siroj saat hadir memberikan ceramah kunci dalam pembukaan Rakernas IKANU Mesir di Cirebon, Sabtu (7/3). Foto: Humas PBNU

Hal ini adalah bagian dari menjalankan amanah UUD 1945 maupun amanah agama di hadapan Tuhan yang Mahaesa.

Saat memberikan ceramah kunci dalam pembukaan Rakernas IKANU, Sabtu (7/3), Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Prof KH Said Aqil Siroj, menegaskan tugas berat warga Nahdliyin dalam menuntaskan cita-cita luhur bangsa.

Menurut dia, dalam konteks beragama akidah dan syariat saat ini sudah rampung. Yang belum rampung adalah tanggung jawab (masuliyyah ardhiyyah). Umat Islam perlu menguasai materi dan ilmu pengetahuan (sains) yang bersifat dinamis dan inovatif.

Demikian halnya, juga dalam hidup berbangsa dan bernegara. Kiai Said menilai Pancasila sudah final. “Sila pertama sudah baik, sila kedua oke, demikian juga sila ketiga dan sila keempat. Sila ‘Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia masih jauh panggang dari api,” kata dia.

Menurut dia, Indonesia saat ini dikuasai kekuatan para pemilik modal yang semakin memunculkan kesan menguatnya sistem oligarki. Kekuasaan politik dikuasai mereka para pemodal. Sebagai timbal baliknya, pemodal tersebut akan mendapatkan proyek-proyek strategis. “Dalam konteks ini, negara sebenarnya dalam kondisi very danger,” katanya.

Sebagai respons kondisi di atas, Kiai Said berpesan agar IKANU menjadi organisasi profesional sekaligus proporsional, open management, inklusif bekerjasama dengan berbagai pihak asal positif, dan yang terpenting adalah tanggung jawab.    

Ketua IKANU, KH Faiz Syukron Makmun, menjelaskan, rekomendasi eksternal tersebut akan disampaikan kepada pemerintah melalui jalur eksektif, legislatif, dan yudikatif. Dengan harapan, sedikit sumbangan pemikiran ini bisa memberikan manfaat bagi bangsa dan negara.

Sementara itu, kata dia, Rakernas IKANU juga merekomendasikan penguatan hubungan antara NU dan institusi Al Azhar Mesir yang mempunyai kesamaan visi, ideologi, dan pergerakan. Para alumni Mesir diharapkan menjadi duta perekat komunikasi antarkedua institusi tersebut. “Rakernas IKANU meminta alumni pro aktif dalam membangun hubungan Al Azhar dan NU,” kata dalam keterangan pers di Jakarta, Selasa (10/3).

Rekomendasi eksternal Rakernas IKANU, antara lain menyoroti Indonesia positif covid-19 (corona).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close