Ilham Indosat
Oleh Dahlan IskanIa tenang saja. Tidak ada kecurigaan apa-apa. ”Biasanya SOS begitu kan tidak lama,” tambah Ilham.
Ia pun sibuk menyiapkan diri ke bandara. Ia harus ke Melbourne dengan pesawat jam 7 pagi. Putrinya sudah menunggu di sana.
Ketika mendarat di Melbourne sinyal ponselnya masih SOS. Ilham masih belum memiliki kecurigaan soal pembajakan kartu Indosat-nya.
Sambil menunggu bagasi, Ilham ke konter ponsel. Ia membeli kartu lokal, Optus. Saya pun membeli kartu Optus saat berada di Darwin Australia di pekan yang sama.
Saat bertemu putrinya di terminal kedatangan Ilham sudah bisa menggunakan Optus. Ia tidak terlalu risau dengan sinyal ponselnya yang SOS.
Ilham sendiri sebenarnya mengharapkan agar putrinya liburan akhir tahun di Indonesia. Namun sang putri pilih menyambi bekerja.
Dia mengambil pekerjaan paruh waktu di Melbourne. Gajinya mahal. Maklum di akhir tahun seperti itu banyak karyawan memilih libur.
Ketika Ilham tiba di Melbourne hari sudah Sabtu siang. Sang putri punya waktu menemani ayah ke shopping center.