In Memoriam Ucok AKA, Rocker Legendaris nan Nyentrik
Formasi Lengkap AKA di PemakamanJumat, 04 Desember 2009 – 01:32 WIB
Soal pemilihan lokasi pemakaman, Sri mengaku mendapat pesan khusus dari sang suami. "Bapak bilang ingin dimakamkan di Kebraon, nggak tahu kenapa. Cuma bilang begitu," kata perempuan 63 tahun tersebut. Ucok sendiri lahir di Jalan Nias, Surabaya, kemudian besar di W.R. Supratman, Surabaya, sebelum akhirnya tinggal berpindah-pindah. Mulai dari Lawang, Malang hingga Kediri. Di Surabaya, dia tinggal bersama Sri di kawasan Pagesangan.
Selama proses menunggu pemakaman, Iyek dan Ian tidak pernah ketinggalan. Seakan-akan keduanya berat melepaskan kepergian Ucok yang dulu dikenal sebagai Duo Kribo bersama Iyek. Sembari menunggu, keduanya juga sabar melayani permintaan keluarga, serta beberapa pelayat dan warga sekitar yang mengajak berfoto bersama. Tak tampak rasa letih meski mereka harus berpanas-panasan.
Tepat sekitar pukul 14.00 rombongan yang ditunggu tiba. Mereka adalah Syeh Abidin yang dulu dikenal sebagai drummer AKA, Arthur Kaunang (bas/vokal) yang ditemani sang istri, serta Sonata Tanjung (gitar/biola/vokal). Tampak juga Jelly Tobing, musikus yang mengagas malam amal untuk dana pengobatan Ucok AK, Selasa (1/12) malam kemarin di Jakarta.