Inacraft 2023, Transaksi UMKM Pertamina Tembus Hingga Rp 1,8 Miliar
Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengatakan keikutsertaan 20 UMKM binaan Pertamina pada Inacraft on October ini, merupakan salah satu upaya yang dilakukan dalam rangka pengembangan UMKM agar semakin kuat dan berkelanjutan sehingga mampu mengakselerasi UMKM naik kelas, dan go global.
“Salah satunya melalui pameran, di mana UMKM bisa mempromosikan produknya dan meningkatkan minat masyarakat terhadap produk lokal, sehingga bisa diterima di pasar nasional maupun pasar internasional,” ucap Fadjar.
Selain menghadirkan berbagai produk UMKM, Pertamina menyuguhkan aktivitas yang diharapkan dapat meningkatkan kecintaan masyarakat terhadap budaya nusantara, di antaranya melukis di atas kain, membatik dengan media kayu, serta membuat anyaman tas dari bambu. Kegiatan tersebut melibatkan UMKM Haluan Bali, Adhimas Craft, dan Loyok Kreatif.
"Pengunjung juga bisa mendapatkan official merchandise MotoGP sambil menikmati secangkir kopi mitra binaan Pertamina Geothermal Energy Kamojang," pungkas Fadjar.
Pertamina akan membantu UMKM untuk naik kelas menjadi UMKM unggul dan mandiri. Hal ini senada dengan implementasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) ke-8 yakni menyediakan pekerjaan yang layak dan mendukung pertumbuhan ekonomi.
Selain itu, juga mendukung ESG (Environmental, Social & Governance) dibidang sosial. Dengan cara ini, Pertamina yakin dapat senantiasa menghasilkan manfaat ekonomi di masyarakat sesuai dengan tanggung jawab lingkungan dan sosial.
Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDG’s).
Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina. (jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi: