Indonesia Eximbank Bantu UMKM Berorientasi Ekspor
jpnn.com, BALI - Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI)/Indonesia Eximbank menyelenggarakan diskusi panel dengan mengambil tema “The Perfect Time to Enhance Emerging Economies’ Cooperation on Trade”.
Diskusi panel ini terbagi menjadi dua sesi yang membahas tema besar, yaitu perekonomian dan perdagangan global.
Direktur Eksekutif Indonesia Eximbank Sinthya Roesly mengatakan acara ini diharapkan bisa membantu pelaku UMKM berorientasi ekspor untuk meningkatkan daya saing produk unggulannya di pasar global melalui pendampingan, pemberian fasilitas, dan pelatihan yang diberikan secara berkesinambungan.
"Sehingga pelaku UMKM ekspor Indonesia akan mampu memasarkan, memperluas akses pasar, serta mempromosikan produknya di pasar global. Pentingnya kerja sama Selatan-Selatan ditandai dengan adanya ketegangan perdagangan dan ketidakstabilan pasar keuangan global," jelas dia.
Pasar yang sedang berkembang mengalami perubahan yang signifikan seiring dengan berjalannya waktu sehingga Perdagangan Selatan-Selatan (perdagangan antar negara berkembang) menjadi sangat penting. Pada dekade terakhir, terlihat peningkatan volume perdagangan internasional serta perjanjian perdagangan.
Dengan ketidakpastian pertumbuhan risiko dari hal-hal tidak terduga terkait pasar keuangan global, perjanjian perdagangan menjadi hal yang penting. Adanya perjanjian perdagangan mempengaruhi penurunan tarif maupun non-tarif antar negara yang berpartisipasi dengan produk yang beragam.
"Pembahasan inti dari diskusi panel sesi kedua adalah ketegangan perdagangan dan ketidakpastian dalam perang tarif serta dampak dan konsekuensinya terhadap pasar berkembang," jelas dia.
Adanya peningkatan signifikan terhadap tarif impor, semakin menekan volume perdagangan internasional dan kinerja ekspor. Selain itu, tingginya ketergantungan terhadap mata uang dolar, akan membebani pembiayaan eksportir.