Inggris Lockdown, Kok Premier League Masih Lanjut?
jpnn.com, LONDON - Inggris Raya kembali menerapkan kebijakan lockdown setelah varian baru virus corona yang konon lebih menular, memicu lonjakan baru kasus COVID-19.
PM Inggris Boris Johnson pun mengumumkan lockdown tersebut, Senin (4/11) kemarin.
"Sudah jelas, harus lebih berbuat untuk mengendalikan varian baru ini. Itu artinya pemerintah kembali memerintahkan Anda agar tetap di rumah," kata Johnson seperti dikutip CNN.
Konsekuensi dari keputusan itu adalah berbagai aktivitas harus dihentikan dan 56 juta rakyat Inggris kembali terkurung oleh lockdown yang diberlakukan sampai pertengahan Februari nanti.
Orang hanya dibolehkan keluar rumah untuk alasan yang benar-benar penting dan mendesak.
Penerbangan internasional dibatasi, demikian dengan kegiatan olahraga luar ruangan.
Namun tak seperti lockdown Maret tahun lalu, kali ini kompetisi-kompetisi olahraga seperti Premier Premier, dibolehkan jalan terus.
Kok bisa?