Ingin Tiru Garuda Jaya

jpnn.com - KEMAMPUAN fisik pemain Timnas U-19 jadi patokan tim-tim usia muda. Tak terkecuali Persita U-21 yang ingin mempunya stamina seperti Evan Dimas dkk. Hal itu akan dijadikan modal Pendekar Cisadane juniorjulukan Persita U-21 menghadapi persaingan babak 12 Besar, 9 Agustus nanti.

Sayangnya keinginan tersebut terkendala masa puasa dan lebaran sehingga untuk mencapai standar minimal VO2Max (Volume Oksigen maksimal dalam tubuh) timnas U-19 yakni dikisaran 55 poin. ”Kami ingin penampilan pemain stabil sepanjang pertandinga. Makanya kami berharap pemain bisa mendekati kemampuan fisik pemain timnas U-19,” jelas Wiganda Saputra, pelatih Persita U-21.

Keinginan itu bukan asal cuap. Mengingat pemain Persita U-21 punya potensi fisik setara dengan Timnas U-19. Dari hasil tes V02Max terakhir diungkap Asep Ardiansyah, asisten pelatih Fisik Persita U-21, pemain Pendekar Cisadane Muda rata-rata mencapai 52 poin. Dari 23 pemain yang ada, striker mungil Nazarul Fahmi tercatat sebagai pengoleksi poin tertingi yakni 58.

Diikuti gelandang Heru Setiawan dan dan bek sayap Angga Wijaya yang mencatat 57 poin. ”Selebihnya berada dibawah ketiga pemain tersebut dan kalau dirata-rata kisarannya kita dapat 52 poin. Kalau mau mencapai standar timnas U-19 sih bisa tapi waktu persiapan sangat sempit karena dipotong libur puasa dan lebaran, jadi kita berusaha menambah agar semakin dekat dengan standar 55 poin,” jelas Asep usai latihan Jumat sore.

Dan jika melihat semangat yang ditunjukkan pemain selama ini, pria yang akrab disapa Ucus itu optimistis hal tersebut bisa tercapai. Karena komitmen Aldy Al Achya dkk untuk melahap latihan selama libur bakal menjadi kunci keberhasilan proram peningkatan kemampuan fisik. ”Kalau setelah lebaran stamina pemain berkurang karena tak menjaga kondisi, kami pastikan perjuangan di babak 12 Besar akan semakin berat,” jelasnya. (sis)