Ingkar Janji The Chainsmokers di Jakarta
Ya, tenaga para penggemar EDM yang berkumpul malam itu memang seakan tidak ada habis-habisnya. Padahal, mereka berjoget sejak sore ketika para penampil pembuka beraksi. Sesaat setelah open gate pada pukul 16.00, para penonton sudah dihibur aksi dari para DJ dari kelab Jenja.
Kemudian, berturut-turut setelah itu tampil Weird Genius, Alffy Rev, serta Dipha Barus yang menjadi bintang opening act terakhir sebelum The Chainsmokers mengambil alih panggung.
Salah seorang fans The Chainsmokers yang nonton adalah Alexandra Michelle. Cewek 23 tahun yang datang bersama kawan-kawannya tersebut mengaku sangat excited bisa melihat penampilan Pall dan Taggart secara langsung.
”Saya memang sudah menunggu penampilan mereka di Indonesia. Puas banget bisa nonton,” ungkap perempuan asal Jakarta itu.
Promotor sebelumnya menjanjikan The Chainsmokers live. Namun, ternyata mereka tidak memainkan lagu dalam format live band seperti yang dibayangkan banyak orang. Fans sebenarnya tidak salah berharap idolanya bakal tampil dengan gaya lain.
Sebab, mereka beberapa kali memang memainkan musik dalam format live band. Sebagaimana yang tersaji ketika mereka menggebrak Ultra Music Festival 2018 di Miami, Amerika Serikat, pada 23–25 Maret lalu.
Saat itu mereka bahkan memboyong Halsey untuk membawakan lagu Don’t Let Me Down. ”Bayangan saya memang bakal ada drum atau ada penyanyi yang diajak kolaborasi di panggung,” kata Nelson Simanjuntak, fans lain.
Kendati tidak melihat Taggart memainkan gitar, penonton masih bisa menikmati suaranya. Beberapa kali musisi 28 tahun itu pamer suara. Di antaranya, ketika lagu Something Just Like This yang di versi aslinya dibawakan bersama Coldplay.