Ini 4 Penyebab Berat Badan Susah Turun Meski Sudah Diet
jpnn.com - Memiliki berat badan dan tubuh ideal adalah dambaan setiap orang. Untuk mendapatkannya, banyak orang mencoba berbagai macam metode diet. Namun ternyata berat badan masih susah turun meski Anda sudah mencoba berbagai macam diet.
Ya, Anda mungkin pernah mendengara beragam jenis diet seperti diet mayo, diet keto, diet OCD, diet paleo, atau jenis diet lainnya. Bahkan bisa jadi Anda pernah mecoba salah satu atau beberapa di antaranya.
Lalu apa ya kira-kira penyebab berat badan susah turun meski sudah mencoba bermacam diet? Berikut beberapa alasan yang perlu Anda ketahui:
1. Terlalu banyak target
Ketika pertama kali memutuskan akan berdiet, semangat terasa menggebu-gebu. Banyak sekali daftar kegiatan dan target yang Anda rencanakan untuk dilakukan. Misalnya saja diet ketat dan tidak makan malam, olahraga tiga kali seminggu di pusat kebugaran, lari keliling kompleks setiap hari, minum air minimal 2–3 liter per hari, bangun pagi untuk berenang, tidur cukup 7–8 jam sehari dan sebagainya.
Rencana semacam itu bagus, sih. Tapi di sisi lain, mencanangkan terlalu banyak target malahan bisa membuat Anda lebih cepat burn out dan kelelahan. Akibatnya, hanya sedikit yang terwujud, atau bahkan tidak ada target yang tercapai sama sekali.
Solusinya, tentukan target Anda satu-persatu dan mulailah secara bertahap. Anda bisa menentukan target mingguan. Misalnya untuk minggu pertama, Anda bisa membuat target tidak ngemil sama sekali. Apabila sudah berhasil, minggu berikutnya Anda bisa menargetkan untuk mengurangi makanan yang berlemak seperti gorengan, keripik, dan kue. Minggu berikutnya, Anda targetkan untuk berolahraga lari keliling kompleks dan seterusnya.
Dengan membuat satu target dalam satu waktu, Anda akan lebih fokus untuk memenuhinya. Sebagai manfaatnya, program Anda menurunkan berat badan akan memiliki kemungkinan yang lebih besar untuk bisa sukses.
2. Target tidak realistis
Saat awal-awal menjalankan diet, orang umumnya akan menjadi ambisius dan cenderung menentukan target yang kurang realistis. Ingin turun 10 kilogram dalam 2 bulan, misalnya.