Ini Alasan Tender UN Harus Diaudit
Rabu, 17 April 2013 – 08:31 WIB
Saat ditanya apakah ada kecerobohan dalam proses tender tersebut, Abduh Zen melihat ada mekanisme yang terlompati yang harus diinvestigasi berkaitan dengan penunjukan percetakan. Apalagi PT Ghalia Indonesia Printing baru dua kali mengerjakan tender UN, tapi tiba-tiba langsung dapat proyek besar.
"Dulu kecil (proyeknya), sekarang diberikan jatah dan porsi yang paling besar. Harusnya yang mendapat paling besar itu yang dapat kepercayaan," pungkas praktisi pendidikan Universitas Paramadina ini, sembari menambahkan, kasus UN ini tidak bisa dikatakan persoalan teknis, tapi komitmen, dan manajemen perencanaan yang tdiak beres.(fat/jpnn)