Ini Pertanyaan Hani yang Tidak Dijawab Jessica
jpnn.com - JAKARTA - Wayan Mirna Salihin, diduga tewas karena meminum es kopi Vietnamese di Kafe Olivier Mall Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Selasa 6 Januari silam.
Sehari usai tewasnya Mirna, Hani Boon Juwita sempat mengajak terdakwa Jessica Kumala Wongso, melihat jasad Mirna di Rumah Duka Dharmais, Jakarta Barat.
Dalam kesaksiannya di depan Majelis Hakim, Hani menilai bahwa Jessica tidak menaruh rasa empati terkait kematian sahabatnya, Mirna. Sebab, Jessica menolak menengok jasad Mirna, dengan alasan sedang mengalami sakit asma.
"Dia (Jessica) bilang sakit dirawat di rumah sakit kawasan Sunter," kata Hani di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (13/7).
Menurut Hani, hal tersebut merupakan kejanggalan. Karenanya, Hani menanyakan kepada Jessica, apakah ia benar-benar menderita sakit asma. Kalaupun iya, Hani ingin melihat surat keterangan dari dokter.
"Sehari setelah kejadian, Jessica bilang ke saya kalau dia sakit, asma parah. Dan dia bilang dirawat di Sunter. Apakah ada suratnya?" tanya Hani.
Hadirin di dalam sidang, terutama keluarga dan kerabat Mirna lantas sontak kegirangan atas pertanyaan yang dilontarkan Hani.
Namun demikian, Ketua Hakim, Kisworo sempat menengahi bahwa posisi Hani merupakan saksi kunci, bukan jaksa penuntut umum. Sehingga, pertanyaan tersebut, tidak pantas dilayangkan Hani. "Apakah benar atau tidak? (Jessica sakit), itu bukan wewenang saudara," tegas Kisworo. (mg4/jpnn)