Inilah Pengakuan Perampok Sadis, Gebuk Perempuan Tua Hingga Tewas
jpnn.com - CIAMIS - WS (42), perampok sekaligus pembunuh Awiyah (70), ditangkap petugas Polres Ciamis di tempat persembunyiannya di Bogor pada Sabtu (29/8), setelah sempat buron selama hampir satu bulan.
Awiyah tewas di warungnya di Dusun Gunasari RT 05 RW 11 Desa Cintanagara Kecamatan Jatinagara, 3 Agustus lalu.
Kepada penyidik, WS mengaku nekat membunuh Awiyah karena terdesak. Cerita berawal ketika WS bermaksud pergi ke Bogor untuk bekerja di tempat las, namun dia tidak memiliki ongkos.
Tanggal 3 Agustus dia pergi ke rumah Awiyah sekitar pukul 20.30. Niatnya meminjam uang. Seminggu sebelumnya, hal tersebut juga pernah diutarakan, namun perempuan sepuh itu tidak memberi jawaban apa pun.
Sesampainya di halaman rumah Awiyah, niat meminjam uang itu berubah. WS langsung berpikir untuk membunuh tetangga dusunnya itu. Dia pun mengambil sebatang kayu yang ada di halaman rumah Awiyah, kemudian bertamu dan pura-pura membeli rokok.
Ketika korbannya lengah, dia menghantamkan batang kayu ke bagian pelipis Awiyah. Perempuan itu pingsan. Tubuhnya kemudian diangkat ke atas kasur karena menghalangi langkah WS.
Setelah itu, dia kembali menghantamkan kayu ke tubuh Awiyah hingga akhirnya tewas. “Tadinya mau membuat pingsan saja. Tapi tidak tahu kenapa jadi membunuhnya,” ungkap dia saat diinterogasi polisi kemarin (31/8).
Mengetahui korbannya sudah tidak bernyawa, WS langsung mengambil kalung emas yang dikenakan Awiyah dan uang Rp 500 ribu dari dalam rumah. Setelah itu WS kabur menuju rumahnya. Di perjalanan, dia melemparkan batang kayu yang sempat digunakannya untuk membunuh ke dalam hutan.