INKAI Gelar Rakernas dan MKB Luar Biasa Tahun 2021
Acara selanjutnya adalah peluncuran Website yang terkoneksasi pada berbagai aktivasi, launching media rumah dojo INKAI untuk sarana mediasi virtual dan pengajaran serta berita.
Laksda Ivan mengatakan INKAI sejak berdiri pada tanggal 15 April 1971 telah banyak memberi kontribusi bagi nama harum bangsa, tak heran kemudian banyak dikenal nama nama atlet seperti Adven Bangun, Abdul Kadir, Eri Sadewo, Frederick Lumanauw, Arthur Rorek, Christine Taroreh, dan lain-lain di era tahun 1970-1980.
Lebih lanjut, Ivan menjelaskan muncul generasi penerusnya para juara dunia di berbagai even antara lain Omita Olga Ompi, Abdullah Kadir, Rifky, Zigi Andaresta, Srunita, Maya Sheva, Choky dan lain-lain era tahun 1990 hingga Sekarang.
Prestasi karateka INKAI, bahkan menyabet hampir semua medali baik emas, perak dan perunggu di arena Komite Olah Raga Siswa Nasional cabang karate baik untuk tingkat SMP dan SMA seperti di antaranya nama seperti Lala Dyah Pitaloka yang juga juara Karate pada U 14 di Bulgaria.
“INKAI berkomitmen untuk membentuk para karateka yang tangguh, rendah hati, berbudi dan berprestasi mendukung FORKI dan cinta negeri bela bangsa,” kata Ivan.
Dalam Rakernas dan MKB LUB ini, diluncurkan buku Budo- Rei Spirit (Semangat Budo dan Penghormatan) yang ditulis oleh Ketua Umum INKAI Laksda TNI Dr. Ivan Yulivan dan Buku Induk Organisasi (BIOS INKAI) yang dibuat tim perumus INKAI.
Buku tersebut memuat tentang filosopi dan makna karate, aturan dan kehidupan dojo, semangat Bushido, 20 prinsip karateka shotokan serta berbagai aturan mekanisme ujian dan perwasitan.
Pada kesempatan ini pula telah diluncurkan program setengah abad INKAI untuk bangsa berupa donor darah sebanyak 50.000 kantung darah Karateka INKAI.