Interpol Buru Istri Nazaruddin
Paspor Dicabut, Imigrasi Curigai Ada di MalaysiaMinggu, 21 Agustus 2011 – 05:14 WIB
Menurut Aldilla Warganda, salah satu anggota kuasa hukum Nazaruddin sangat kecewa dengan apa yang dilakukan KPK tersebut. Katanya, itu sangat berlebihan. Nazaruddin, lanjut dia, membandingkan dengan apa yang dilakukan KPK terhadap Nunun, tersangka kasus suap pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (DGS BI) Miranda Goeltom. "Kalau Neneng sampai dikejar-kejar seperti ini. Tapi kalau Nunun kok tidak seheboh ini," kata Aldila dengan nada tinggi.
Dia menambahka bahwa peningkatan status Neneng itu adalah upaya untuk melemahkan Nazaruddin. Buktinya, kata dia, banyak buron Interpol yang tidak diburu segetol Neneng dan Nazaruddin. "Kan biasanya orang-orang dicari dulu kesalahannya baru orangnya. Tapi kalu Neneng dicari dulu orangnya," imbuhnya.
Nazaruddin pun berharap agar kasus yang menimpa istrinya dikawal banyak orang agar tidak terjadi penyimpangan. Selain itu, dia meminta agar Komisi III memanggil para pimpinan KPK untuk melakukan gelar perkara agar masyarakat luas tahu bagaimana sebenarnya penanganan kasus tersebut.