Investor: Tarif Tol Harus Rutin Naik
Senin, 03 Oktober 2011 – 07:47 WIB
Sementara itu, pihak investor jalan tol meminta pemerintah untuk mencantumkan perjanjian kenaikan tarif tol secara berkala dalam Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol. Itu dilakukan agar pertimbangan kenaikan tarif tidak sekadar penyesuaian dengan nilai inflasi tetapi suatu keharusan dan perhitungannya jelas.
"Itu perlu dilakukan untuk memberi jaminan kepada para operator dalam berinvestasi," kata Direktur Utama PT Jasa Marga Tbk, Frans S. Sunito di Jakarta, Minggu (2/10). Dia mengatakan, bisnis di bidang jalan tol membutuhkan dana besar dan bersifat jangka panjang sehingga harus ada kepastian saat perjanjian awal. "Menjadi sesuatu yang penting sebagai bisnis plan bagi para investor," lanjutnya.
Menurut Frans, dengan inflasi, investor tidak memiliki kepastian karena harus meramalkan hingga 30 tahun ke depan. "Sekarang bagaimana jika ternyata bukan inflasi tetapi terjadi deflasi? Masa tarif tolnya jadi turun?" kata Frans.