Investor Tianjin Tertarik Bangun Jembatan Babin
"Kita mendorong supaya secepatnya digelar penandatangan MoU antara perusahaan-perusahaan tersebut dengan provinsi Kepri," katanya.
Menurutnya, proyek-proyek yang sudah direstui Presiden tersebut harus digesa karena mampu menggerakkan perekonomian di Kepri. Terutama jembatan Batam-Bintan yang bisa menggerakkan ekonomi kedua daerah tersebut.
"Saya berharap akan ada MoU terkait investasi ini. Kita senang karena ada beberapa perusahaan yang berminat kelola jembatan Babin," katanya.
Selain itu, Kennedy juga rencananya akan bertemu dengan pengusaha besar di Tianjin mengenai relokasi industri dari negeri Tirai Bambu tersebut ke Batam. "Relokasi industri dari sana juga akan kita bicarakan. Kita berjuang agar investasi di Batam ini terus tumbuh," katanya.
Sementara itu, ketua Kadin Batam Jadi Rajagukguk menyambut baik kunjungan yang dilakukan Johanes Keneddy. Ia yakin dari kunjungan tersebut akan ada hasil yang baik untuk Kepri dan Batam pada umumnya.
"Kita bersyukur pak Jhon sangat cepat reaksinya untuk merespon sikap Jokowi yang merestui beberapa proyek di Kepri. Dia berharap akan lebih banyak investor dari Tiongkok untuk investasi di Kepri," katanya.
Dia berharap semua pihak di Batam untuk bisa menjaga iklim investasi di Batam. Menjaga keamanan dan kenyamanan. Termasuk memberikan kepastian dan kemudahan dalam investasi. (ian)