Irjen Mathius Bentuk Tim Khusus, Pembunuh Bripda Diego Siap-Siap
“Kemudian langkah selanjutnya kami juga melakukan pendekatan terhadap tokoh-tokoh masyarakat dan tokoh agama untuk dapat menenangkan warga,” kata kapolres.
Pihaknya pun mengimbau kepada pelaku untuk bisa dengan segera mengembalikan senjata yang dirampas dari Bripda Diego.
“Untuk saksi yang diperiksa saat ini sudah ada lima orang dan rencana ada enam lagi yang akan diambil keterangan,” tegas kapolres.
Bripda Diego Fernando Rumaropen dilaporkan meninggal dunia setelah dibacok oleh dua orang tak dikenal di wilayah Distrik Napua, Kabupaten Jayawijaya, Sabtu,(18/6). Selain itu, pelaku juga membawa kabur dua pucuk senjata api jenis Sniper Styer dan AK 101. (cuy/jpnn)