Jabatan Belum Habis, Sekjen PBB Ban Ki-moon Kembali Dilantik
Dijuluki Jawara Perdamaian-Keamanan, Tuai Kritik dari Lembaga Audit InternalKamis, 23 Juni 2011 – 22:19 WIB
Ban pun menyampaikan terima kasihnya terhadap dukungan masyarakat Korsel saat berbincang dengan Presiden Lee Myung-bak lewat telepon. "Saya tidak pernah berpikir bahwa saya telah berkontribusi dalam meningkatkan status Republik Korea (Korsel)," terang lulusan Harvard University itu merendah.
Saat ini tugas berat Ban adalah menyikapi situasi terakhir di dunia Arab. Pernyataan kerasnya yang mengkritik para pemimpin Arab dalam menghadapi demonstran, justru menuai kecaman dari sejumlah kelompok penggiat HAM.
Ban menegaskan bahwa dia tetap akan mengambil sikap keras untuk mendukung demonstran di negara-negara Arab yang menginginkan pergantian rezim yang telah berkuasa puluhan tahun. Ban malah juga kembali mendesak Presiden Syria Bashar al-Assad agar segera melakukan reformasi menyeluruh.