Jadikan Tentara Sebagai Saudara
jpnn.com - MALANG - Paradigma baru TNI semakin menyatu dengan rakyat. Di HUT ke 69 TNI, 5 Oktober tahun ini, TNI mantap menjadikan diri sebagai patriot sejati, profesionalisme dan dicintai rakyat.
“Karena itu, di HUT TNI kami berharap masyarakat juga semakin memahami peran TNI. Jadikanlah TNI sebagai mitra, saudara, keluarga dalam membangun Indonesia ke depan,” kata Danrem 083/BDJ, Kol Arm Totok Imam S, S.SIP, S.Sos, M.Si (Han).
Menyatu dengan rakyat, kata Totok diwujudkan dengan berbagai tindakan nyata. Diantaranya melakukan penanganan bencana seperti saat erupsi Gunung Kelud hingga penghijauan dan pencegahan banjir. Salah satu contohnya berupa pembuatan biopori diseluruh wilayah tugas Korem 083/BDJ.
Kegiatan-kegiatan sosial dan peduli sesama juga masih menjadi priorotas TNI. Hal itu dilakukan melalui kegiatan donor darah, sunatan massal hingga berbagai pengobatan gratis kepada masyarakat.
“TNI juga melakukan kegiatan-kegiatan bersama masyarakat yang sifatnya penguatan ketahanan pangan. Yakni mempertahankan pangan negeri sendiri,” katanya.
Berada di basis pendidikan, Korem 083/BDJ juga rutin melakukan sosialisasi di perguruan tinggi dan pondok pesantren tentang pencegahan radikalisme dan wawasan kebangsaan.
“Pembinaan generasi muda melalui kegiatan Pramuka dan paskibraka juga menjadi perhatian serius TNI yang sudah dilakukan secara nyata,” kata perwira menengah TNI AD ini.
Lebih lanjut dia mengatakan, di usia yang ke 69 tahun, TNI tetap komitmen dan konsisten pada tugas pokok sesuai fungsinya. Terdapat dua pola operasi TNI, yakni operasi militer untuk perang (OMP) dan operasi militer selain perang (OMSP).