Jadwal Seleksi PPPK Teknis belum Jelas, Ketum Honorer K2: Indonesia Bukan hanya Guru & Nakes
jpnn.com - JAKARTA — Ketum Perkumpulan Honorer K2 Indonesia (PHK2I) Sahirudin Anto mempertanyakan belum adanya jadwal seleksi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja atau PPPK tenaga teknis.
Kondisi ini bertolak belakang dengan PPPK guru dan tenaga kesehatan (nakes) yang seleksinya sedang berproses.
"Kok, tidak ada informasi soal penerimaan PPPK tenaga teknis, ya, padahal ini sudah mau masuk pertengahan Desember”? kata Udin, panggilan akrab Sahirudin, kepada JPNN.com, Rabu (7/12).
Menurut dia, 200 ribu lebih honorer K2 teknis administrasi belum ada kejelasan nasibnya.
Mereka sudah menunggu pendaftaran dibuka, tetapi sampai hari ini belum ada.
Udin mengatakan bagaimana kekhawatiran rekan-rekannya, karena bila tidak ada rekrutmen PPPK tahun ini, apakah memungkinkan pada 2023 terakomodasi seluruhnya.
"Mengapa, ya, pemerintah ini selalu kebijakannya sepihak seolah-olah Indonesia ini besar dengan guru dan kesehatan," kata Udin.
Jika pemerintah merasa formasi guru dan nakes itu lebih penting, Udin menyarankan untuk membubarkan saja intansi lain. Cukup guru, kesehatan, dan penyuluh yang dipertahankan.