Jaksa Agung Tetap Hendarman
Rabu, 21 Oktober 2009 – 10:42 WIB
Didiek juga enggan menolak berkomentar jika jaksa agung dipilih dari luar korps Adhyaksa itu. "Orientasi kami bukan figur, tapi melaksanakan perintah undang-undang," terangnya.
Nama Hendarman Supandji memang masih disebut-sebut bakal menduduki jabatan sebagai jaksa agung. Itu jika figur yang dipilih adalah dari internal Kejaksaan. Namun penolakan terhadap Hendarman ditunjukkan oleh ICW. Mereka bahkan mengirim surat kepada Presiden SBY untuk tidak memilih lagi Hendarman sebagai jaksa agung.
ICW beralasan, kinerja pemberantasan korupsi oleh Kejaksaaan selama dijabat oleh Hendarman, yakni 2007-2009, tidak optimal. Selain itu juga belum mendukung sepenuhnya upaya pemerintah untuk membersihkan korupsi di Indonesia. (sof/fal)